Sabtu tanggal 09 Maret 2019 pukul 06.00 Wib yang bertempat di Dermaga Pelabuhan Tuapejat Kab. Kep. Mentawai Sekitar 180 raiders telah melakukan dan menikmati keindahan alam Mentawai dalam acara Trabass Jelajah Alam Mentawai yang pertama (Jaman # 1), pada acara Millennial Road Safety Festival.
Salah satu perhatian penonton dalam peserta Trabass kemaren, adanya seorang gadis yang menjadi peserta dalam ajang kegiatan tersebut.
Informasi yang di rangkum Humas Polres Kep. Mentawai, seorang gadis peserta Trabass berasal dari Bungus Padang dengan nama Hita berusia 12 tahun, ujar Rifki salah satu temannya ketika di mintai keterangan di kapal Ambu Ambu.
Salah satu peserta dari Agam Ujang mengatakan, kali ini sangat luar biasa , kami sangat senang rute yang sangat menantang, apa lagi pas di Bukit Setan, semua peserta sangat di tantang rute tersebut sangat menanjak, ujar Ujang ketika di wawancarai setelah Trabass.
“Kita inging event Trabass di Mentawai akan terus di lakukan setiap tahun, karena di Mentawai sangat menyenangkan, itu tantangan tersendiri bagi kami, datang kesini saja sudah sangat menantang dengan naik kapal, serta masyarakat yang sangat antusias terhadap kegiatan ini, ungkap Ujang peserta Trabass yang berusia 50 tahun.
Senada dengan Rokki peserta Trabass asal Padang, kami peserta sangat senang bisa melakukan Event Trabass di Mentawai, kami sangat bangga datang kesini, walau Mentawai sering di isukan adanya gempa besar dan Tsunami, kita tidak pedulikan itu, ujarnya.
” kami datang, kita melihat langsung, bahwa Kepulauan Mentawai tidak lah keadaannya demikian, sangat baik dan tidak perlu merasa takut datang ke Mentawai, sebutnya.
“kami akan mempromosikan kepada kawan kawan yang lain, yang masih takut takut datang ke Mentawai, ucap Rokki yang mengaku baru sekali berkunjung ke Mentawai.
Ratusan Raider dengan berbagai jenis motor trailnya membanjiri Bumi Sikerei Tua Pejat Sabtu pagi 9 Maret 2019. Para raider tersebut mengarungi medan-medan dengan yang penuh tantangan dan rintangan di kampung-kampung dan hutan rimba di Tua Pejat. Kegiatan Jelajah alam Mentawai ini baru pertama kalinya diselenggarakan di Mentawai sejalan dengan kampanye keselamatan berlalu lintas “Milenial Road Safety Festival yang berlangsung satu hari..
Acara dimulai dari pagi harinya dengan menampilkan berbagai atraksi seperti senam kolosal yng diikuti oleh warga masyarakat dan pejabat dilingkungan Pemkab Mentawai serta atraksi drumband yang dibawakan oleh pelajar dari SMP Negeri 2 Sipora.
Diawali dengan pembukaan Milenial Road Safety Festival, dilanjutkan dengan star para raider-raider yang datang dari berbagai daerah.Sebanyak 110 raider memperlihatkan kemampuannya dalam menjelajah alam dan hutan rimba di Tua Pejat selama satu hari. Kehadiran para raider disambut hangat oleh masyarakat dengan menyaksikan disepanjang jalan para raider mengendarai motor trailnya.
Pada sore harinya para raider tersebut memasuki garis finish di dermaga Tua Pejat disambut oleh puluhan pasang mata .Selama berlangsungnya kegiatan dindermaga diisi dengan berbagai acara hiburan dan pembagian hadiah door prize pada masyarakat yang hadir di dermaga.
Pada Jelajah Alam Mentawai para pesertanya tidak tentukan pemenang karena ini bukan sebuah pertandingan.Tapi nomor peserta tersebut di undi dan bagi yang nomornya tercabut berhak membawa hadiah berupa kenang-kenangan dari panitia.
Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet mengatakan event Jelajah alam Mentawai yang baru pertama kalinya diadakan mendapat sambutan hangat dari berbagai oihqk.Dengan diadakanya event ini maka akan dapat menghilangkan imej terhadap Mentawai, dimana ada anggapan Mentawai itu mengerikan, Mentawai itu daerah gempa dan banyak imej-imej yang mengerikan beredar diluar tentang Mentawai.
Yudas mengatakan, dalam tahun ini juga akan digelar kembali event trail adventure dalam rangka hari jadi Kabupaten Kepulauan Mentawai pada awal Oktober 2019. Kita siap melaksanakan even trail adventur untik skala nasional…
Be First to Comment